Tips Memilih dan Mencuci Baju Bayi

Perkenalan seorang anak adalah salah satu kesempatan yang dinantikan oleh ibu hamil. Ada banyak hal yang memang ingin Anda rencanakan menjelang hari persalinan, salah satunya adalah merancang pakaian bayi. Tidak mengherankan jika banyak ibu yang telah menyiapkannya jauh-jauh hari, untuk memenuhi perangkat keras yang dibutuhkan si kecil setelah lahir.

Memilih pakaian untuk bayi sangat menyenangkan karena Anda akan melihat berbagai contoh dan variasi yang menarik. Apalagi sekarang banyak sekali baju bayi yang beredar dengan tema yang menawan dan harga yang tidak terlalu mahal. Namun, sebenarnya Anda harus berhati-hati dalam memilih pakaian yang cocok untuk si kecil.

Anda harus menghindari membeli pakaian hanya dengan melihat model dan model yang menarik. Moms juga harus memperhatikan bahan, ukuran, dan tema dari pakaian bayi tersebut. Pasalnya, bahan pakaian tersebut akan bersentuhan langsung dengan kulit bayi yang masih lembut. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan saat memilih pakaian yang cocok untuk anak Anda.

Cara memilih Pakaian Bayi

Memilih pakaian yang nyaman akan sangat berguna untuk bayi. Hal ini karena pakaian tersebut akan selalu menempel di kulit si kecil. Jadi, berikut adalah beberapa tips memilih pakaian bayi yang ideal:

Pilih Pakaian Bayi dengan Bahan Halus

Seperti yang mungkin Anda ketahui, kulit bayi masih sangat sensitif dan lebih tipis dari kulit orang dewasa. Kebutuhan ini membuat kulit anak akan semakin mudah teriritasi jika terkena bahan sintetis atau bahan berbahaya yang berasal dari bahan pakaian. Oleh karena itu, ibu sebaiknya memilih pakaian untuk bayi yang terbuat dari bahan katun yang lembut dan dapat menyerap keringat dengan baik.

Berubah sesuai dengan produk hati

Memilih pakaian untuk bayi memang merupakan kegiatan yang menyenangkan, namun tidak jarang kegiatan ini justru membuat para ibu ingin membeli berbagai macam pakaian yang menawan. Pakaian bayi akan menumpuk di rumah, sebenarnya. Dengan demikian, si kecil akan cepat berkembang sehingga membutuhkan pakaian yang ukurannya lebih besar.

Sejak saat itu, pastikan Anda membeli pakaian bayi sesuai kebutuhan si kecil. Misalnya, seorang bayi tidak membutuhkan banyak pakaian dan popok. Pakaian si kecil tidak lagi membutuhkan popok, Anda bisa mulai membeli celana bayi.

Pilih Baju Bayi dengan Model Baju

Pakaian bayi dengan banyak embel-embel memang lebih menarik dan manis, namun sebaiknya hindari pakaian seperti itu. Pasalnya, banyak hiasan yang begitu banyak bisa membuat si kecil sadar diri dan menyentuh kulitnya yang masih sensitif. Pakaian ini, perhiasan pada pakaian bayi juga cenderung jatuh dan dapat memicu pertaruhan tersedak oleh si kecil. Pakaian dengan strip di lengan atau leher juga tidak bisa diandalkan karena cenderung berbahaya bagi si kecil.

Pilih Ukuran Sedikit Lebih Besar

Saat memilih pakaian untuk bayi, Anda harus fokus pada ukuran yang sesuai dengan berat badan Anda, bukan usia si kecil. Misalnya, setiap anak berkembang dengan berat badan yang berbeda meskipun faktanya mereka seumuran. Bahkan, anak usia 3 bulan boleh memakai pakaian untuk anak usia 1 bulan karena berat badannya cenderung besar, begitu juga sebaliknya.

Dengan cara ini, Anda harus selalu memastikan bahwa ukuran yang Anda pilih benar-benar cocok untuk si kecil. Misalnya, setiap merek pakaian mungkin memang memiliki tolok ukur ukuran yang berbeda dari merek yang berbeda.

Pastikan pakaian diterapkan pada jahitan dan dihilangkan

Tips selanjutnya yang tidak kalah pentingnya adalah memilih pakaian untuk bayi yang tidak sulit untuk dipakai dan dilepas. Pakaian memberi kenyamanan pada si kecil, kerangka ini juga bisa memudahkan Anda jika ingin mengganti pakaian si kecil. Baju anak dengan resleting serbaguna dan bukaan leher bisa menjadi pilihan karena lebih mudah dipakai dan dilepas si kecil.

Pikirkan tentang Tip kondisi cuaca

Memilih pakaian untuk bayi juga harus menentukan faktor cuaca, Bunda. Dalam hal ini, masih banyak hal yang kurang tepat bagi para ibu karena ingin memberikan pakaian yang nyaman agar nyaman, bahkan si kecil bisa kepanasan jika cuaca sedang panas terik. Kemudian. Jadi, saat musim kemarau, usahakan untuk tidak memakai pakaian yang tebal dan berlapis-lapis. Pakaian cukup terbuat dari satu lapis kapas yang efektif menyerap keringat. Dengan begitu, si kecil akan merasa lebih baik dan tidak terganggu. Sementara saat musim dingin atau berangin, Anda bisa memilih pakaian yang lebih tebal agar si kecil lebih kepanasan.

Tips Aman Mencuci Pakaian Bayi

Tidak memilih pakaian anak adalah gerakan yang menyenangkan, jadisaya saat mencuci pakaian anak adalah kebalikannya. Meski menarik, banyak ibu yang merasa kesulitan saat harus mencuci pakaian anaknya dengan benar dan aman. Selain itu, penting dilakukan agar si kecil bisa merasa nyaman dengan pakaian yang dikenakannya.

Untuk memudahkan Bunda, sebaiknya perhatikan merek saat membeli baju anak. Nama biasanya mengungkapkan strategi pencucian yang disarankan. Sebelum mulai mencuci, Anda juga perlu mengetahui pakaian mana yang harus dicuci dengan cara yang sulit dan mana yang bisa dibersihkan di mesin cuci pakaian. Menurut https://www.spadegamingslot.best/ ada hal-hal yang harus Anda fokuskan, antara lain:

  • Pilih Pembersih Agar
    Cara mencuci pakaian bayi yang paling efektif lebih aman, para ibu dianjurkan untuk menggunakan pembersih khusus bayi. Pakaian ini sangat penting agar si kecil terhindar dari masalah kulit karena bahan kimia berbahaya yang terkandung dalam pembersih. Moms bisa memilih cairan pembersih yang lembut dan lembut (gentle) dibandingkan pembersih berdesain bubuk. Hal ini karena pembersih bedak biasanya mengandung bahan yang lebih berat dan dapat mengganggu kulit bayi.
  • Lihat di Dress Materials
    Mencuci pakaian bayi di mesin cuci pakaian tentunya akan membuat pekerjaan Anda lebih mudah. Namun sebelum melakukan tindakan tersebut perhatikan baik-baik bahan pakaian yang akan dicuci karena beberapa jenis bahan tidak dapat dibersihkan menggunakan mesin cuci pakaian. Oleh karena itu, sebelum membeli pakaian bayi sebaiknya perhatikan terlebih dahulu teknik perawatan yang diperlukan.
  • Popok Bahan Terpisah
    Sejak mencuci bahan popok, pisahkan dari pakaian anak lainnya ya Bunda. Siram popok tidak kurang dari dua kali agar sisa pembersih benar-benar hilang. Jangan gunakan pembersih dan wewangian yang mengandung bahan kimia keras.
  • Percikan Pakaian
    Pakaian si kecil tidak bisa lepas dari berbagai noda, mulai dari noda ASI, regurgitasi, pipis, atau sisa BAB si Kecil. Metode yang paling mudah untuk membuang kotoran ini adalah dengan mencucinya dengan cepat secara terpisah dari pakaian lain. Namun, dengan asumsi noda telah bergabung secara proaktif, Anda dapat mencoba menghilangkannya dengan menyerap air dan pembersih khusus untuk bayi. Jangan repot-repot, Anda juga bisa menggunakan pembersih kotoran yang aman untuk pakaian bayi.

Memilih dan mencuci pakaian bayi dengan tepat merupakan langkah yang harus Anda lakukan agar si kecil terhindar dari penyakit, terutama masalah kulit. Pakaian, berfokus pada perangkat bayi, Anda juga harus fokus pada hal-hal lain yang tidak kalah pentingnya, seperti kebutuhan sehat sehari-hari si kecil. Oleh karena itu, pastikan Anda memenuhi kebutuhan nutrisi si kecil dari ASI elit untuk anak usia 1-6 bulan.

BACA JUGA : KAIN TERBAIK UNTUK BAYI ANDA : PAKAIAN, SELIMUT & TEMPAT TIDUR